1.Motherboard.
Papan induk
(motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen
elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh
dan biasa disingkat dengan kata mobo.
Motherboard
alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada satu barang yang
sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang menggerakan
system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, sebuah motherboard terdiri atas
beberapa bagian yakni system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing, Ram, Cache,
ROM BIOS, I/O port seperti port serial, port pararel, slot ekspansi, prot IDE.
Terutama
sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada sebuah motherboard.
Ketujuh komponen tersebut adalah :
1. Chipset
2. Tipe CPU
3. Slot dan tipe memori
4. Cache memory
5. Sistem BIOS
6. Slot ekspansi
7. Port I/O
2.
RAM
Memori akses acak
(Random access memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat
diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam
memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik,
disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa
komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Pertama
kali dikenal pada tahun 60′an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah
populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk
menggunakan memori utama magnetic. Perusahaan semikonduktor seperti Intel
memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.
Biasanya
RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory,
ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori
utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif,
meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi
ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena
sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM.
Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang
tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu
beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang
dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM.
3. Processor
Unit Pengolah Pusat (UPP) (CPU,
singkatan dari Central Processing Unit),
merujuk kepada perangkat keras komputer
yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Istilah lain, prosesor
(pengolah data), sering digunakan untuk menyebut CPU. Adapun mikroprosesor
adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit
terpadu, seringkali dalam sebuah paket sirkuit
terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an,
mikroprosesor sirkuit terpadu-tunggal ini telah umum
digunakan dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU.
4. Harddisk
Cakram keras
(harddisk atau harddisk drive disingkat HDD atau hard
drive disingkat HD) adalah sebuah
komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi
piringan magnetis.
Cakram keras diciptakan pertama kali oleh insinyur
IBM, Reynold Johnson di
tahun 1956.
Cakram keras pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6
meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm (rotation per
minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB.
Cakram keras zaman sekarang sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan
kapasitas 750 GB.
Jika
dibuka, terlihat mata cakram keras pada ujung lengan bertuas yang menempel pada
piringan yang dapat berputar. Data yang disimpan dalam cakram keras tidak akan
hilang ketika tidak diberi tegangan listrik. Dalam sebuah cakram keras,
biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data
yang dapat ditampung.
Dalam
perkembangannya kini cakram keras secara fisik menjadi semakin tipis dan kecil
namun memiliki daya tampung data yang sangat besar. Cakram keras kini juga
tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga dapat
dipasang di luar perangkat (eksternal) dengan menggunakan kabel USB ataupun FireWire.
Hardisk
merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik
pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam
lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa
segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data
dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada
disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector
tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk
mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan,
maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk
mencari track ini dinamakan latency.
Harddisk
merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data
dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi
yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media
penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi. Tidak hanya itu,
harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk
bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan
harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja
lebih baik dari pada disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan
betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu
instansi atau menyimpan program aplikasi. Hal ini tentu saja tidak efisien.
Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media
penyimpanan disket konvensional tersebut. Sejarah Perkembangan Harddisk
Harddisk pada awal perkembangannya didominasi oleh perusahaan raksasa yang
menjadi standard komputer yaitu IBM. Ditahun-tahun berikutnya muncul
perusahaan-perusahaan lain antara lain Seagate, Quantum, Conner sampai dengan
Hewlet Packard’s di tahun 1992. Pada awalnya teknologi yang digunakan untuk
baca/tulis, antara head baca/tulisnya dan piringan metal penyimpannya saling
menyentuh. Tetapi pada saat ini hal ini dihindari, dikarenakan kecepatan putar
harddisk saat ini yang tinggi, sentuhan pada piringan metal penyimpan justru
akan merusak fisik dari piringan tersebut.
5. VGA
VGA,
singkatan dari Video Graphics
Adapter, adalah standar tampilan
komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA
sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru,
VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA merupakan standar grafis
terakhir yang diikuti olehkomputer. Tampilan Windows
sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak
produsen monitor
dan kartu grafis.
Istilah
VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran
640×480, apa pun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna
untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis
atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang
berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.
Selain
itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan
secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA
secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA
justru digantikan oleh Super VGA.
6. CD- ROM
CD-ROM
(“compact disc
read-only
memory“) adalah sebuah piringan
kompak dari jenis piringan optik (optical
disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini
bisa mencapai 700MB atau 700 juta bita.
CD-ROM
bersifat read only (hanya dapat dibaca, dan tidak dapat ditulisi). Untuk
dapat membaca isi CD-ROM, alat utama yang diperlukan adalah CD Drive. Perkembangan
CD-ROM terkini memungkinkan CD dapat ditulisi berulang kali (Re Write / RW)
yang lebih dikenal dengan nama CD-RW.
Kapasitas
tipe Piringan kompak
|
||||||
Tipe
|
Sektor
|
Data maksimum
|
Audio maksimum
|
Durasi akses
|
||
(MB)
|
(MiB)
|
(MB)
|
(MiB)
|
(menit)
|
||
8 cm
|
94.500
|
193,536
|
≈
184,6
|
222,264
|
≈
212,0
|
21
|
283.500
|
580,608
|
≈
553,7
|
666,792
|
≈
635,9
|
63
|
|
650 MB
|
333.000
|
681,984
|
≈
650,3
|
783,216
|
≈
746,9
|
74
|
700 MB
|
360.000
|
737,280
|
≈
703,1
|
846,720
|
≈
807,4
|
80
|
405.000
|
829,440
|
≈
791,0
|
952,560
|
≈
908,4
|
90
|
|
445.500
|
912,384
|
≈
870,1
|
1.047,816
|
≈
999,3
|
99
|
Catatan: Nilai megabita (MB) dan menit
adalah tepat.
Nilai MB adalah Mega binary Byte
atau Mebi Byte (1 MiB = 220 = 1.048.576)
7.
LAN CARD
Kartu jaringan
(network interface card disingkat
NIC atau juga network card) adalah sebuah kartu
yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer
ke sebuah jaringan komputer. Jenis NIC yang beredar,
terbagi menjadi dua jenis, yakni NIC yang bersifat fisik, dan NIC yang bersifat
logis. Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC Ethernet,
Token Ring,
dan lainnya; sementara NIC yang bersifat logis adalah loopback adapter dan
Dial-up Adapter. Disebut juga sebagai Network
Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC address,
yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna.
8. Sound
Card
Kartu suara
(Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan
untuk mengeluarkan suara
dan merekam suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai pelengkap
dari komputer.
Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer. Dilihat
dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3:
§ Sound Card Onboard, yaitu sound card
yang menempel langsung pada motherboard komputer.
§ Sound Card Offboard, yaitu sound
card yang pemasangannya di slot ISA/PCI
pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI
§ Soundcard External, adalah sound
card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal,
seperti USB
atau FireWire
Salah
satu contoh sound card yang terbilang sangat sukses di pasaran indonesia adalah
Sound Blaster,
dari Creative Labs.
Untuk
memainkan musik MIDI,
pada awalnya menggunakan teknologi FM Synthesis,
namun sekarang sudah menggunakan Wavetable Synthesis Sedangkan
untuk urusan digital audio, yang
dulunya hanyalah 2 kanal (stereo), sekarang sudah menggunakan 4 atau lebih kanal suara (Surround). Kualitas nya
pun sudah meningkat dari 8 bit, 16 bit, 24 bit, 32 bit, bahkan sampai sekarang
sudah 64 bit.
9. Fan
Fan
berfungsi untuk mendinginkan komponen- komponen di dalam CPU
10. Power supply
power
supply adalah sebuah
piranti elektronika
yang berguna sebagai sumber daya untuk piranti lain, terutama daya listrik.
11. Casing
Casing
merupakan bagian komputer yang berfungsi sebagai pakaian atau pelindung dari
CPU. Bentuk yang umum adalah kotak persegi, namun bisa dengan modifikasi bagi
mereka yang senang mengotak-atik casing ini.
Selain
sebagai pelindung CPU, casing juga bisa berfungsi sebagai pendingin tambahan.
Karena biasanya, casing modern saat ini dilengkapi dengan kipas pendingin yang
jumlah nya bisa lebih dari satu buah.
Fungsi
lainnya yang utama adalah sebagai pondasi untuk menempatkan berbagai bagian
komputer lainnya, terutama CPU, seperti motherboard, vga card, soundcard dan
lain-lain.
Sebagai
pelindung, casing bermanfaat melindungi bagian dalamnya dari kotoran atau debu,
dari benturan dengan benda lain, sehingga bagian-bagian yang vital akan aman
dan tidak cepat rusak.
Selain
fungsi primernya tersebut, casing juga dapat tampil dengan berbagai macam warna
dan bentuk yang sesuai dengan keinginan kita. Tentu saja casing hasil
modifikasi ini harganya lebih mahal
0 komentar:
Posting Komentar